Lebak Denok, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon, Banten, meluncurkan inisiatif baru untuk meningkatkan sinergitas antara pihak kelurahan dan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) melalui program pembinaan dan pengkaderan qori-qori’ah. Program ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas serta kualitas bacaan Al-Qur’an di tingkat kelurahan.
Nurkholis, Lurah Lebak Denok, menyatakan bahwa program ini adalah langkah strategis untuk meningkatkan peran masjid sebagai pusat kegiatan keagamaan. “Kami berkomitmen untuk mendukung semua upaya yang dapat meningkatkan kualitas pengajian dan pembacaan Al-Qur’an di wilayah kami. Program ini tidak hanya melatih qori-qori’ah dalam aspek teknis, tetapi juga memperdalam pemahaman mereka mengenai nilai-nilai spiritual dan sosial dalam Al-Qur’an,” ungkap Nurkholis.
Acara peluncuran program ini dihadiri oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Citangkil, yang memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut. Dalam sambutannya, Ketua MUI menekankan pentingnya sinergitas antara pemerintah dan masyarakat dalam meningkatkan kualitas pendidikan agama. “Program ini adalah contoh nyata dari kolaborasi yang efektif dalam membangun masyarakat yang lebih baik dan beriman,” kata Ketua MUI.
Sebagai bagian dari program ini, Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) juga akan bekerjasama dengan DKM untuk menyusun dan melaksanakan program pembinaan qori-qori’ah yang komprehensif. Kerjasama ini bertujuan untuk mengoptimalkan hasil pelatihan dan memastikan kualitas yang lebih baik dalam pembacaan Al-Qur’an. LPTQ akan menyediakan berbagai sumber daya dan keahlian untuk mendukung kegiatan pembinaan ini.
Program pembinaan dan pengkaderan ini mencakup berbagai kegiatan, termasuk pelatihan intensif, workshop, dan pembinaan berkelanjutan yang melibatkan para ahli dan ulama. Diharapkan, melalui kegiatan ini, qori-qori’ah di Lebak Denok tidak hanya akan memiliki kemampuan membaca Al-Qur’an dengan baik, tetapi juga mampu memotivasi dan menginspirasi masyarakat sekitar dalam memperdalam keimanan.
Nurkholis juga menambahkan bahwa banyak program positif lainnya telah dilaksanakan di kelurahan Lebak Denok, yang telah menunjukkan hasil yang baik dan berdampak positif bagi masyarakat. “Kami berharap program ini dapat menjadi bagian dari rangkaian upaya kami untuk terus memajukan kehidupan keagamaan dan sosial di wilayah kami,” pungkasnya.
Dengan adanya program ini, diharapkan dapat tercipta lingkungan yang lebih harmonis dan berdaya saing dalam bidang keagamaan, serta memperkuat kerjasama antara pemerintah, LPTQ, DKM, dan masyarakat untuk menciptakan kesejahteraan bersama.
