Plafon atap kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cilegon menuju pintu masuk pelayanan Dinas Lingkungan Hidup Kota Cilegon Jebol ,namun anehnya para pegawai terkesan cuek, padahal kondisi itu dapat mengakibatkan lantai licin karna tergenang air hujan dan membahayakan pengunjung dan para pegawai itu sendiri.
Mirisnya plafon atap pintu masuk kantor pelayanan DLH lantai itu sudah lama dibiarkan tanpa ada perbaikan, diperoleh informasi keberadaan atap plafon yang rusak dan membahayakan itu sudah lama dibiarkan sampai berganti kepala Dinas.
Awak Media saat mengingatkan kepada petugas Resepsionis, dengan entengnya menjawab hal itu sudah lama dibiarkan. “awas hati- hati pa,” ujarnya.Selasa (15/05/2024).
Ditempat yang sama, di lantai masih di kantor Dinas LH Kota Cilegon,. tepatnya di lantai bawah, seorang pegawai mengusulkan agar di posting saja atap plafon yang jebol itu.” biar di perbaiki, itukan semenjak di pimpin kadis lama pergi aja tanpa di perbaiki”ungkapnya.
Pengurus Ormas PJBN, Abel menyoroti Plafon yang jebol tersebut untuk segera mengambil tindakan sebagai tanggung jawab dari DLH dan dari managemen pemeliharaan atau perawatan.
“Karena terlihat kesannya mengabaikan aspek keselamatan dan keindahan untuk di pandang agar terlihat rapih sesuai moto cilegon bermartabat” kata Abel.
Salah satu staf pegawai mengungkapkan, bahwa plafon itu semasa kepemimpinan kadis lama hingga sekarangkan yang baru. “Iya sih walaupun begitu kita harus peduli dengan kantor sendiri untuk memberikan kenyamanan dan keindahan di pandang para tamu dan pengunjung” terangnya para pegawai di lingkungan kantor Dinas LH Kota Cilegon.
Sekdis DLH saat di hubungi lewat WhatsApp hanya menjawab bahwa pihaknya sudah berupaya untuk mengajukan anggaran. “iya betul saya juga berfikir sama ,segera kita perbaiki ya . semoga bisa cepat pengajuan nggarannya”ujarnya.
Liputan: Romi
