Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI PT Food Statiton Tjipinang Jaya tengah memproses pembangunan pabrik minyak di Cilegon, Banten. Nantinya, pabrik tersebut akan berdiri di lahan yang dimiliki PT Krakatau Bandar Samudera (KBS).
“Kalau pabrik paling dibutuhkan enggak terlalu luas, ya 6.000 meter cukup di Cilegon,” ujar Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya Pamrihadi Wiyaryo kepada wartawan, dikutip dari jawapos.com Kamis (24/11).
Alasan di balik dipilihnya Cilegon dan lahan KBS sebagai lokasi dibangunnya pabrik minyak itu, kata Pamrihadi, demi kemudahan akses distribusi dan biaya cost produksi.
“Alternatifnya mana yang lebih mudah, kemudian aksesibilitas dalam arti untuk ngirim bahan bakunya. Kemudian ngirim distribusinya ke Jakarta. Ternyata Cilegon punya pelabuhan yang dimiliki oleh krakatau Steel,” jelasnya.
“Jadi pabriknya itu rencananya ada di dermaga, jadi ketika merapat dia langsung ke pabrik,” sambungnya.
Ia mengatakan bahwa hingga saat ini pembangunan pabrik tersebut masih dalam tahap pengkajian yang melibatkan institusi independen.
“Selesainya (kajian pembangunan pabrik) kemungkinan bulan Maret tahun depan,” katanya.
Pamrihadi belum menjelaskan lebih detail terkait pembangunan pabrik minyak tersebut. Pihaknya masih akan menunggu hasil kajian tersebut dirampungkan.
