Mengantisipasi aksi brutal brandalan jalanan, petugas gabungan dari Polsek, Koramil serta Kecamatan Carenang menggelar operasi Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD), Sabtu (29/10/2022) malam.
Sasaran operasi tersebut adalah membubarkan para remaja yang nongkrong di pinggir jalan, serta pemeriksaan kendaraan roda dua yang dicurigai. Selain berandalan jalan, operasi juga dilakukan untuk mencegah terjadinya aksi kejahatan lain.
“Sesuai perintah pimpinan bahwa operasi KRYD ini dilakukan dalam rangka antisipasi brandalan jalanan yang sudah meresahkan masyarakat. Selain unsur muspika, operasi gabungan ini juga melibatkan aparatur desa,” ungkap Kapolsek Carenang AKP Samsul Fuad.
Kapolsek menyebutkan, dalam patroli ini pihaknya menyasar tempat rawan, tempat anak-anak muda nongkrong di sepanjang Jl. Raya Warung Selikur–Carenang serta pemukiman warga lainnya.
“Kami melakukan pengawasan tindak kriminalitas serta aktifitas kelompok berandalan jalanan. Kami juga menyampaikan pesan Kamtibmas dan mengimbau anak-anak muda yang masih nongkrong untuk membubarkan diri kembali ke rumah masing – masing,” ujar Kapolsek.
Kapolsek mengatakan kegiatan patroli ini adalah upaya yang dilakukan oleh Muspika Kecamatan Carenang dalam rangka memberikan rasa aman kepada masyarakat, dan untuk mengantisipasi adanya pelaku geng motor dan pelaku tawuran
“Apalagi akhir-akhir ini marak beredar video tentang adanya aksi geng motor yang menyebabkan masyarakat menjadi resah,” kata AKP Samsul Fuad.
Kapolsek menghimbau kepada masyarakat agar mengawasi anak-anaknya, agar tidak berkeluyuran di malam hari.
“Jika sayang pada anak jangan biarkan mereka keluar rumah tanpa ada tujuan yang jelas. Bisa jadi anak-anak kita menjadi pelaku dari pada geng motor atau menjadi korban,” ujarnya.
Kapolsek juga meminta masyarakat agar pro aktif dalam menjaga situasi Kamtibmas di wilayahnya. Kapolsek meminta untuk melaporkan setiap kejadian yang berpotensi menjadi gangguan kamtibmas. ***
