Warga Kecamatan Kramatwatu, Serang, dengan sabar mengantri untuk mendapatkan air bersih. (haryono)
BIDIK, SERANG – Kemarau panjang dan adanya perbaikan saluran irigasi Bendungan Pamarayan, mengakibatkan warga di Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, kesulitan mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.
Untuk mengatasi krisis air bersih ini, Pemerintah Kecamatan Kramatwatu mengirimkan lima truk tangki air bersih.
“Ini merupakan langkah pemerintah daerah untuk membantu mengatasi kesulitan masyarakat mendapatkan air bersih. Kami berharap pengiriman bantuan air bersih ini akan berkelanjutan,” ungkap Kasi Ekbang Kecamatan Kramatwatu, Mamak Abror, Selasa (13/8/2019).
Mamak Abror mengatakan bantuan air bersih merupakan sinergitas organisasi perangkat daerah (OPD) atas laporan aparat desa dalam mengatasi kekurangan air bersih.
Beberapa desa yang mendapatkan pasokan air bersih yaitu Desa Tonjong dan Desa Teluk Terate. “Di dua desa ini pemerintah daerah melalui PDAM Tirta Al Bantani dan BPBD Kabupaten Serang telah mengirimkan 5 truk tanki dengan kapasitas masing-masing sebanyak 5000 liter air bersih,” terang Mamak.
Mamak juga mengharapkan langkah pemerintah mengirimkan air bersih bagi masyarakat dapat menggugah pelaku industri maupun pengusaha di wilayah Kramatwatu dapat tergerak memberikan bantuan air bersih. Bagi yang ingin memberikan bantuan air bersih, bisa berkordinasi dengan pihak desa maupun kecamatan.
“Kami berharap para pelaku industri maupun pengusaha tergerak untuk mengatasi dan membantu masyarakat memberikan air bersih,” harapnya.
Warga Desa Tonjong dan Teluk Terate nampak membawa berbagai macam tempat penampungan air mulai dari ember kecil hingga drum plastik berukuran puluhan liter. Meski demikian, pembagian air bersih yang dilakukan Pemcam Kecamatan Kramatwatu berjalan lancar, tidak terjadi saling serobot. (hary
