Cilegon, Bidik Banten – Derasnya peredaran Narkoba di Kota Cilegon yang ditandai dengan ditangkapnya para pelaku pengedar barang haram di Anyer pada Minggu lalu menyisakan keprihatinan mendalam bagi sejumlah pihak.
Terlebih di Kota Cilegon yang dikenal sebagai kota industri dengan banyaknya tempat hiburan malam dan dari hasil penelusuran diketahui kota Cilegon menjadi ladang empuk bagi para pemasok barang tersebut lantaran kota Cilegon menjadi jalur transit peredaran Narkoba bagi sejumlah wilayah lainnya.
Menyikapi fenomena tersebut, Reno Yanuar selaku tokoh muda kota Cilegon mengaku prihatin dengan kondisi yang memprihatinkan itu, Reno menilai peredaran Narkoba di Kota Cilegon semakin memprihatinkan dan dia mengajak peran serta masyarakat dalam hal pemberantasan Narkoba di wilayah kota Cilegon.
“Saya merasa prihatin dengan banyaknya pemberitaan mengenai peredaran Narkoba di wilayah kota Cilegon, saya mengajak kepada semua lapisan masyarakat agar berperan aktif dalam pemberantasan Narkoba di Kota tercinta ini dan saya juga meminta Pemerintah Kota Cilegon agar mau berperan aktif mengimbau dan melakukan penindakan yang tegas terhadap kelompok maupun masyarakat yang terindikasi sebagai pemakai apalagi pengedar agar diberikan sanksi tegas dan aturan yang jelas”terangnya.
Banyaknya tempat hiburan malam di Kota Cilegon di sinyalir dapat menjadi pasar peredaran barang haram lantaran Pemkot Cilegon tak menerapkan regulasi yang jelas karena perda tentang tempat hiburan masih belum jelas sampai sekarang ini.
“Sejauh ini saya menilai Pemkot Cilegon bertindak setengah hati dalam hal penerapan terhadap zat aktif seperti Narkoba dan sejenisnya harus nya Pemkot Cilegon minimal satu bulan sekali mengadakan sosialisasi kemasyarakat dan seluruh sekolah yang ada dikota Cilegon tentang bahayanya narkoba karena narkoba bisa menghancurkan generasi penerus bangsa, akibatnya tak heran jika di Kota Cilegon menjadi pasar empuk bagi para pelaku dan pengedar barang Laknat itu. Untuk itulah saya mengajak kepada semua elemen lapisan masyarakat, mari kita bersatu padu memberantas barang haram itu, kalau bukan kita siapa lagi dan kalau tidak sekarang kapan lagi”pungkasnya. (Dik)
