Serang, BBO
Kemacetan di serang timur seolah-olah menjadi makanan sehari-hari bagi warga yang melintasi jalan ruas Tambak-cikande ataupun arah sebaliknya, sehingga membuat pengguna jalan merasa jenuh dan membosankan untuk melintasi ruas jalan tersebut.
Menurut pengakuan Rusdi yang bekerja di salah satu pabrik yang ada di wilayah serang timur, dia merasa sudah terbiasa dengan adanya kemacetan tersebut yang seakan-akan sudah menjadi tradisi dan tidak bisa di hindarkan lagi oleh para pengguna jalan, masih menurut Rusdi kemacetan di perparah oleh adanya aktivitas angkutan umum ( ANGKOT) yang berhenti/ngetem di sembarang tempat, dengan sedikit berharap kepada pemerintah Rusdi meminta untuk segera membangun interchange supaya bisa sedikit mengatasi kemacetan dan dia pun meminta kepada petugas baik dari DISHUB maupun POLISI LALU LINTAS untuk menindak ANGKOT yang ngetem di sembarang tempat.
Dari pantaun BBO, meskipun jalan ruas Tambak-Cikande telah di lebarkan tapi tidak berpengaruh untuk mengurangi kemacetan yang terjadi di serang timur sepanjang 5 KM di karenakan jalan yang telah di lebarkan di gunakan untuk aktivitas para angkutan umum menunggu penumpang alias ngetem. .
ANGGA/BBO.