Rumah Janda Tua Ambruk Diterjang Angin Puting Beliung

897
Kondisi Rumah Rani Seoang Janda Tua Yang Hancur Usai Disapu Angin Puting Beliung. (Foto, BidikBanten)
Kondisi Rumah Rani Seoang Janda Tua Yang Hancur Usai Disapu Angin Puting Beliung. (Foto, BidikBanten)

PANDEGLANG, (BidikBanten) – Rumah milik Rani (73) seorang janda tua warga Kampung Sawah, RT/RW 02/04, Desa Pagelaran, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pandeglang, ambruk disapu angin puting beliung, sekitar pukul 09.00 WIB pagi tadi. Beruntung dalam musibah itu, tidak ada korban jiwa, hanya saja rumah milik Rani yang terbuat dari bilik bambu tersebut mengalami kerugian mencapai puluhan juta.

Rani mengatakan, kejadian angin puting beliung yang menerjang rumahnya tersebut dipicu akibat dari hujan dan angin kencang yang melanda Kecamatan Pagelaran dua hari terakhir. “Alhamdulilah pada saat kejadian saya langsung dibawa keluar oleh anak saya dan yang hancur itu cuma rumah saya aja,” kata Rani, Selasa (06/12/2016).

Dengan adanya kejadian angin puting beliung tersebut, Rani berharap kepada Pemkab Pandeglang agar segera memberikan bantuan. “Mudah-mudahan bisa segera adanya bantuan karena dari kejadian itu saat ini saya tinggal dirumah anak saya,” ujarnya.

Kepala Desa Pagelaran, Endi Suriadi mengatakan, kejadian angin puting beliung yang menyapu rumah milik Rani tersebut sudah ditinjau bersama Tagana, BPBD dan pihak Kecamatan untuk dilakukan pendataan, lantaran kerugian dari kejadian itu mencapai puluhan juta. “Rumah yang ambruk itu sudah kami laporkan kepada pihak Kecamatan dan BPBD, agar segera mendapatkan bantuan,” katanya.

Sementara itu, Kasi Rehabilitasi dan Rekontruksi BPBD Pandeglang, Lilis Sulistiawati menyatakan, sudah mendapatkan laporan terkait satu rumah milik Rani di Kampung Sawah, RT/RW 02/04, Desa Pagelaran, yang ambruk disapu angin puting beliung tersebut. Bahkan kata Lilis, pihaknya akan segera turun ke lokasi untuk memberikan bantuan logistik. “Rumah yang ambruk itu laporannya sudah kami terima dan mudah-mudahan secepatnya bisa segera mendapatkan bantuan,” tuturnya. (Agus/BBC)