Kamis, 23 April 2015
Bidikbanten.com- Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Cilegon berencana menyerahkan berbagai rekomendasi terkait Silaturahmi Kerja Daerah (Silakda) kepada pemerintah Kota Cilegon. Penyerahan rekomendasi ini merupakan hasil pembahasan dalam ICMI Cilegon.
Ketua ICMI Cilegon, Ismatullah yang ditemui wartawan di sela-sela pembukaan seminar dan silakda ICMI di gedung DPRD Cilegon, mengatakan, silakda akan menghasikan berbagai rekomendasi.
“Tahun ini merupakan tahun politik di Cilegon. Kami akan susun rekomendasi dan hasil evaluasi pembangunan di Cilegon,” katanya. Rekomendasi dan evaluasi hasil pembangunan di Cilegon ini, kata Ismatullah, tidak diserahkan secara terbuka melainkan tertutup. Sebab, isi rekomendasi ini akan mengakomodir berbagai masukan dari elemen masyarakat yang masuk melalui ICMI.
Karena itu, kata dia, rekomendasi tertutup hanya diserahkan kepada pemerintah kota. Nantinya, pemerintah apakah akan menjalankan rekomendasi itu atau tidak. “Kami juga akan berupaya untuk ikut berperan mencegah radikalisme. Jangan sampai radikalisme ini berkembang di Cilegon, katanya.
Walikota Cilegon, Iman Ariyadi dalam sambutannya mengatakan, silakda akan memperkkuat peran ICMI di Cilegon. ICMI memiliki peran penting dalam sejarah pembangunan di Indonesia.
Dia juga mengatakan, pada berdirinya, ICMI bisa berperan sebagai gerakan politik juga gerakan non politik umat Islam dari berbagai golongan. “Apapun awal pertama berdirinya, ICMI memiliki peran untuk memberikan kontribusi positif bagi negara,” katanya.
Di Cilegon, kata dia, organisasi cendekiawan ini juga punya peran dalam pembangunan di Cilegon. ICMI bisa mengambil peran dalam otonomi daerah.
Menurutnya, otonomi daerah bisa berhasil bila dilihat dari sistem pemerintahan. Ini bisa dilihat mulai dari proses pemilihan kepala daerah secara langsung.
Reportase: A. Fernando
