Jelang Musyawarah Daerah (Musda) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) kota Cilegon, untuk menentukan ketua pada periode kepengurusan yang baru, pendaftaran untuk pencalonannya di kabarkan dibanderol Rp 5 juta rupiah, oleh pantia pelaksana pemilihan ketua KNPI kota Cilegon.
Angkatan Muda Muhamaddiyah yang kini mulai membuka penjaringan calon ketua menuding dibanderolnya pendaftaran calon ketua terjadi akibat kepentingan politik jelang Pilkada kota Cilegon yang dilakukan sebagai upaya penjegalan saat mencalonkan sebagai ketua KNPI.
Pendaftaran pencalonan ketua KNPI kota Cilegon di isukan dibandrol panitia pemilihan ketua KNPI kota Cilegon sebesar Rp 5 juta rupiah per orangnya untuk bisa mengikuti pencalonan pemilihan ketua KNPI pada musda mendatang.
Hal itu disampaikan ketua bidang Advokasi Angkatan Muda Muhamaddiyah kota Cilegon, Bahtiar rifa’i usai mengumumkan pembukaan penjaringan calon ketua KNPI kota Cilegon. yang akan digelar pada 20 hingga 22 april nanti.
Sementara jelang pembukaan pendaftaran calon ketua KNPI oleh panitia, pihak angkatan muda Muhamadiyah yang memiliki 4 suara dari ormas kepemudaan dibawah angkatan muda Muhamaddiyah, sengaja membuka penjaringan pada calon-calon ketua pemuda yang akan maju pada pencalonan ketua KNPI di Musda ke-6 yang akan dilaksanakan juni nanti.
Hal ini dilakukan guna menjaring pemuda-pemuda yang layak menjadi ketua KNPI demi kemajuan pemuda di kota Cilegon.
Pihaknya berharap dengan adanya upaya angkatan muda muhamaddiyah melakukan penjaringan dapat menyaring calon-calon ketua KNPI yang berkualitas sehingga KNPI nantinya tidak terlibat pada kepentingan politik praktis, agar dapat membawa kemajuan pemuda kota cilegon tanpa adanya tekanan dari pihak-pihak tertentu, ujar Tarno ketua bidang SDM AMM kota Cilegon.
Reportase: A Fernando
Comments are closed.