Sejumlah pedagang yang biasa berjualan di Pasar Kranggot Kecamatan Jombang kota Cilegon terlihat membuang sembarangan hingga di saluran Drainase dengan kondisi yang kumuh ini membuat petugas Disperindagkop dan Dinas Kebersihan kota Cilegon kewalahan hingga harus melakukan pengerukan untuk mengantisipasi terjadinya banjir yang kian melanda akhir-akhir ini disaat hujan turun.
Kesadaran sejumlah pedagang yang berjualan di Pasar Kranggot Kecamatan Jombang kota Cilegon ternyata sangat minim untuk membuang sampah di tempat-tempat bak sampah yang telah disediakan oleh petugas kebersihan Pasar, kondisi tersebut membuat Disperindag turun tangan dengan melakukan pengerukan sampah-sampah yang berada di sepanjang saluran air yang berada di belakang Pasar.
Menurut Kabid Pasar Disperindangkop kota Cilegon, M Satiri, hal tersebut dilakukan sebagai bentuk antisipasi terjadinya banjir yang menggenangi areal pasar akibat tersumbatnya saluran air yang dipenuhi oleh sampah-sampah dari pedagang Pasar.
Namun ironisnya petugas pasar yang mengetahui kumuhnya kondisi pasar ditambah dengan banyaknya tumpukan sampah-sampah yang berserakan di sepanjang saluran air tidak melakukan tindakan peneguran atau himbauan sosialisasi terhadap para pedagang yang nakal ini.
Reportase; A Fernando