LSM GAPPURA Pertanyakan Keseriusan Pemerintah Terhadap Kesenian Budaya Lokal

1060
bantuan pembinaanBidikBanten.Com – Kurangnya perhatian terhadap seni Qosidah Rebana/Ketimpringan di Kota Cilegon, amat disesalkan oleh Ketua LSM GAPPURA (Gerakan Peduli Pembangunan Rakyat Banten)

Hal ini disampaikan dalam Acara Pemberian Uang Pembinaan bagi pemenang Lomba Festifal Qosidah Rebana Sekota Cilegon kategori Remaja dan Ibu-Ibu di Kelurahan Rawa Arum,Kecamatan Grogol Mingu ( 21/12 )

Husen Saidan .mengatakan “Seharusnya Pemerintahan Kota Cilegon memberi perhatian khusus terhadap Kesenian Qosidah Rebana ini, Seni ini adalah aset budaya Banten yang perlu di lestarikan” ucapnya.
Husen menambahkan “Uang pembinaan yang sebesar 1 juta perbulan selama setahun, ini adalah hasil kerja keras Lsm Gappura dan Pemuda Kampung Baru Bangkit, tampa ada bantuan sepeserpun dari Pemkot Cilegon, ini murni hasil swadaya masyarakat,harusnya Pemkot Cilegon malu dan peduli untuk mengangarkan dan melestarikan seni Qosidah Rebana ini”tegasnya.

Sementara itu pemenang Kategori Ibu-ibu dari group Qosidah Nurul Huda dari kampung Bujang Gadung, Sutihat mengatakan kepada Awak media ” berterima kasih kepada kang Husen yang peduli akan keberadaan dan melestarikan seni Qosidah Rebana di Kota Cilegon dan menyayangkan Pemkot Cilegon yang kurang peduli terhadap seni Qosidah ini”pungkasnya.


Reportase :Adam Alkautsar