SD Negeri Cilodan Cilegon Terancam Tutup, Dampak Pembangunan Perluasan Pabrik Kimia

8

Cilegon, Banten – Sejumlah sekolah di Kota Cilegon mulai merasakan dampak langsung dari pembangunan perluasan pabrik kimia yang tengah berlangsung di wilayah tersebut. Salah satunya adalah SD Negeri Cilodan yang saat ini hanya menyisakan 55 siswa dari lima kelas, jauh berkurang dari jumlah siswa yang sebelumnya.

Pada Selasa (21/1/2025), seorang guru terlihat tengah membantu siswa menulis di papan tulis, meski situasi di sekolah tersebut sudah sangat berbeda. Pihak sekolah mengungkapkan, mereka sudah tidak menerima peserta didik baru sejak beberapa tahun terakhir akibat berkurangnya jumlah penduduk yang tinggal di sekitar area tersebut. Banyak keluarga yang memilih meninggalkan wilayah tersebut, terpengaruh oleh rencana perluasan pabrik kimia yang menyebabkan lingkungan semakin padat dengan aktivitas industri.

Akibat penurunan jumlah siswa yang drastis, SD Negeri Cilodan kini terancam menghentikan operasional kegiatan belajar mengajar. Para guru dan staf sekolah sangat berharap ada solusi yang dapat membantu keberlanjutan pendidikan di wilayah tersebut, namun saat ini mereka masih menunggu langkah-langkah dari pemerintah daerah untuk mengatasi masalah ini.

Pembangunan pabrik kimia yang berlangsung di Cilegon memang membawa dampak besar bagi kehidupan masyarakat setempat. Meskipun membuka peluang ekonomi melalui lapangan pekerjaan, banyak warga yang terpaksa pindah ke daerah lain demi menghindari risiko lingkungan dan kesehatan. Keadaan ini juga berdampak pada sektor pendidikan, yang turut merasakan penurunan jumlah siswa.

Sementara itu, pihak pemerintah Cilegon tengah mencari solusi agar dampak negatif dari pembangunan pabrik tidak semakin meluas, terutama bagi dunia pendidikan. Pemerintah diminta untuk segera menyiapkan kebijakan yang dapat menanggulangi dampak sosial ini, agar generasi muda di wilayah tersebut tetap bisa mendapatkan pendidikan yang layak. (**/red)