Airin Rachmi Diany, yang pernah menjabat sebagai Ketua Tim Kampanye Prabowo-Gibran di Banten, kini menghadapi tantangan besar dalam kiprah politiknya. Meskipun dikenal sebagai mantan Wali Kota Tangerang Selatan yang populer, nasib politiknya kini belum menentu menjelang Pemilihan Gubernur Banten 2024
Meskipun Partai Golkar telah mengusungnya untuk maju dalam Pilgub Banten, Airin masih harus menghadapi dinamika politik yang kompleks. Harapannya bergantung pada dukungan dari PDIP untuk mengusungnya sebagai calon gubernur, meskipun partai tersebut lebih cenderung memilih Rano Karno sebagai calon gubernur dengan Airin sebagai calon wakil gubernur atau cawagub.
Pada Pilpres 2024, Airin aktif dalam kampanye Prabowo-Gibran di Banten, yang berhasil meraih dukungan mayoritas dengan 4.035.052 suara. Namun, di level Pilgub Banten, koalisi yang mendukungnya terbatas, sementara koalisi lain seperti Koalisi Banten Maju telah mengusung pasangan Andra Soni-Dimyati Natakusumah.
Airin sendiri mengungkapkan bahwa ia hanya bisa berikhtiar dan mengikuti proses tahapannya dalam Pilgub Banten. Pengalamannya dalam politik lokal memberinya wawasan bahwa kontestasi politik selalu dinamis dan tidak selalu berjalan sesuai harapan.
Dengan latar belakang yang kuat di bidang hukum dan pengalaman panjang dalam berbagai organisasi, Airin Rachmi Diany tetap optimis dan berusaha untuk menjalani setiap tahapan dengan baik. Baginya, jabatan politik adalah amanah yang harus dipersiapkan dengan baik untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat.
Profil Airin Rachmi Diany yang lahir di Banjar pada 28 Agustus 1976 mencerminkan perjalanan panjangnya dalam dunia publik. Sebelumnya, ia telah menjabat sebagai Wali Kota Tangerang Selatan selama dua periode dan memiliki latar belakang pendidikan hukum yang solid dari Universitas Parahyangan dan Universitas Padjadjaran.
Meskipun menghadapi ketidakpastian politik saat ini, Airin tetap berkomitmen untuk berkontribusi dalam pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Banten, sesuai dengan prinsip dan pengalamannya dalam pelayanan publik dan organisasi sosial.
(Penulis:Wartawan Senior)