Proyek Pengaspalan PU di Jalan Raya Kubangwelingi Purwakarta Cilegon Disoal Warga

331

Proyek Pengaspalan PU di Jalan Raya Kubangwelingi Purwakarta Cilegon Disoal Warga dan Pengawas Pekerjaan

Cilegon – proyek Peningkatan APBD pengaspalan dijalanraya barak kubangwelingi kelurahan purwakarta kota cilegon menuai keritikan dari masyarakat dan ormas PP Pemuda Pancasila terkait kegiatan pengaspalan tersebut karena kurang kordinasi dengan pelaksana dan pengawas lapangan.

“Harusnya malam ini sudah digelar pengaspalannya, tapi enggak tau nih saya sendiri blm dapat informasi pelaksanaannya”ujar salah seorang pekerja dilokasi, Selasa (25/12/ 2023).

Awak media yang bertemu dengan pengawas lapangan yang sudah standby dilokasi pun mempertanyakan kejelasan pekerjaan yang dilakukan oleh pihak pelaksana pada Dinas PU TR Kota Cilegon.

“Harusnya jam segini( jam 12.00 WIB) sudah mulai kegiatannya, tapi sampai saat ini sudah jam tiga pagi belum di mulai karena material aspalnua belum datang dan juga pelaksananya belum ada dan papan proyeknya belum ada.”ujar pengawas ,

Sairi, pengurus ormas Pemuda Pancasila (PP) angkat bicara mengenai kegiatan peningkatan pengaspalan yang menggunakan APBD yang tidak profesianal dan tidak akurat ketepatan waktu sehingga dari jam 21 WIB para pekerja menunggu matrial aspal sampai pagi belum datang.

“Seharusnya sebagai pelaksana memberikan informasi yang jelas bahwa kegiatan pengaspalan tersebut tidak bisa dikerjakan malam ini malam dan telah terbukti bahwa ketidak profesionalan seorang pelaksana sehingga semaleman sampai pagi para pekerja harus menunggu dijalan raya” ujarnya.

Sejumlah pekerja pun turut mengeluh dengan ketidak jelasan kegiatan pengaspalan tersebut, “saya kesal semalaman kita menunggu di pinggir jalan dan sampai sempat tidur di rumput jalan raya karena menunggu material, tidak ada informasi dari pelaksana , padahal kita sudah mengukur, menandai dan menutup jalan yang rusak, sampai pagi tidak ada kabar bahwa kegiatan belum bisa dikerjakan kita kecewa mending – mending kita begadang semalaman di bayar ujar para pekerja”keluh pekerja.

Sairi sebagai pengurus ormas PP mengatakan, tidak seharusnya terjadi dengan kejadian malam selasa ini yang membuat para pekerja menderita dengan menunggu kegiatan yang sudah dijadwalkan malam selasa ternyata tidak bisa. “ini membuat parapekerja kecawa dengan menahan kantuk yang tidak ada kejelasan dan ketepatan waktu dari pelaksana karena tidak adanya informasi waktu yang akurat”ujarnya.

Proyek peningkatan pengaspalan dengan menggunakan anggaran APBD dari Dinas PUPR Bina Marga kota Cilegon yang tidak akurat dan ketidak tepatan waktu pelaksanaannya.

“Sehingga mengakibatkan para pekerja terlantar menunggu dijalan raya barak kubangwelingi kelurahan purwakarta kecamatan purwakarta diketahui tidak ada papan proyek tersebut diduga melanggar Undang-undang no 14 tahun 2008 tentang keterbukaan publik , proyek pengaspalan tersebut bagaikan proyek siluman” pungkas Sairi.

Liputan: Romi