Jalan penghubung Desa Kumpay-Bendungan di Kecamatan Banjarsari, Lebak Banten, amblas. Akses jalan kedua desa itu berada di lokasi proyek Tol Serang-Panimbang seksi III.
Peristiwa ini terjadi pada Selasa (14/11/2023), sekitar pukul 08.00 WIB. Kepala BPBD Lebak Febby Rizky Pratama menduga amblasnya jalan terjadi karena kontur tanah.
“Kalau dilihat secara kasatmata bisa jadi karena kontur tanah karena sebelah kanannya dulu itu danau jadi karena kondisi banyak air jadilah begitu (amblas). Bukan longsor, tapi amblas karena itu patah di tengah,” kata Febby kepada wartawan ditemui di kantornya, Rabu (15/11).
Febby menjelaskan, jalan penghubung antardesa ini berada di atas pembangunan jalan tol. Jalan penghubung sengaja dibangun karena jalan utamanya ditutup untuk proyek pembangunan jalan Tol.
“Jalan utamanya untuk sementara dipotong karena ada pembangunan jalan tol. Nah, PT Wika membangun jalan penghubung itu, rencananya kalau sudah beres akan disiapkan seperti flyover,” tuturnya.
“Pembangunan jalan tolnya belum tembus. Betul, jalan yang amblas ini berada di atas, kalau tol di bawah. Tapi kondisinya belum tembus, jadi belum bisa disebut melintang,” sambungnya.
Untuk saat ini akses dua desa sementara dialihkan. Kepada BPBD, pihak yang membangun jalan Tol Serang-Panimbang akan melakukan perbaikan dengan estimasi waktu 5-7 hari pekerjaan.
“Iya jalan aktif, nah hasil musyawarah dengan PT Wika, mereka akan membangun jalan lagi nggak jauh dari lokasi. Sementara ini warga bisa menggunakan akses yang tersedia, jalan-jalan kecil di sekitarnya,” ucapnya.
