Sebanyak 17 orang di Kampung Mekarsari, Desa Majau, Kecamatan Saketi, Kabupaten Pandeglang, mengalami keracunan. Kepala Puskesmas Saketi, Oman Firmansyah, mengatakan belasan warga itu keracunan setelah mengkonsumsi nasi uduk.
“Pagi tadi (keracunan) setelah mengkonsumsi nasi uduk,” kata Kepala Puskesmas Saketi, Oman Firmansyah, kepada wartawan, Rabu (1/11/2023).
Oman mengatakan ke-17 orang tersebut terdiri dari 11 pelajar dan 6 orang dewasa. Menurutnya, peristiwa itu terjadi pagi tadi.
“Sebelas siswa lalu ada 6 masyarakat, jumlahnya 17 orang,” ungkapnya.
Oman mengatakan mereka diduga keracunan setelah mengkonsumsi nasi uduk yang berada di sekitar sekolah. Setelah memakan nasi uduk itu, mereka merasakan mual, muntah, pusing, lemas, dan sakit perut.
Oman mengatakan pihak puskesmas telah menangani para pasien yang keracunan. Ia mengatakan saat ini para pasien telah dipulangkan setelah kondisinya membaik.
“Sudah dipulangkan, karena memang relatif aman sudah dinyatakan bisa pulang oleh tim medis Puskesmas Saketi,” katanya.
Oman mengatakan sampel nasi uduk sudah dikumpulkan untuk dibawa ke Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kabupaten Pandeglang. Hal itu dilakukan untuk mengetahui apakah ada kandungan bakteri atau racun di nasi uduk.
“Semua sampel diuji, jadi kita belum bisa memastikan apakah ini mengandung toxic atau juga racun, nanti hasilnya akan diuji di Labkesda,” pungkas Oman.