Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Cilegon mencoba menyentuh persoalan warga dengan menggelar pasar sembako murah, tak kurang dari 600 paket sembako habis terjual di dua lokasi berbeda.
Ketua DPC PKB Cilegon Sanudin mengatakan, pihaknya melakukan kegiatan sosial tersebut di latar belakangi keprihatinannya terhadap persoalan persoalan sosial terkait harga kebutuhan pokok yang dirasa cukup tinggi.
Dikatakan oleh mantan aktivis buruh ini, jika hasil evaluasi dari kegiatan bazar sembako murah yang digelar PKB Cilegon mendapat respon baik dari warga, maka bazar akan dilanjutkan dengan menargetkan 150 titik lokasi berbeda sampai beberapa bulan ke depan.
“Kita evaluasi dulu hasilnya seperti apa. Setelah itu, kita akan tentukan dilanjutkan atau tidak.” ujar Sanudin di Sekretariat PKB di Jalan Temu Putih, Minggu (29/1).
Sementara itu, Irhamna selaku kepala Bidang Hubungan Komunikasi dan Kemasyarakatan (Humas) DPC mengatakan, Bazar yang dilakukan Pengurus PKB Cilegon merupakan program dari DPP PKB yang didukung oleh Lakumham DPP PKB sebagai Bacaleg DPR RI yakni Erry Ayudhiansyah.
“Uji coba bazar murah dilakukan selama dua hari di dua lokasi berbeda. Pertama, bazar digelar di Pulomerak-Grogol (dapil IV) bertempat di Suralaya Ecopark. Lokasi ke dua Jombang-Purwakarta (dapil I) bertempat di Jalan Bonakarta dan Lapangan GP (Kejaksaan).” ujar Ihram.
Habisnya paket bazar murah sebanyak 600 paket itu bentuk respon dari tingginya minat warga akibat dampak harga-harga kebutuhan pokok di pasar tradisional yang tidak stabil.
“Hasil uji coba mendapat respon cukup bagus dari warga. Maka kita akan laporkan hasil bazar ke DPC PKB untuk bagaimana langkah selanjutnya.” tutur Irham.
Direncanakan DPC PKB Cilegon akan mengggelar bazar sembako murah secara konsisten dengan menargetkan 150 titik lokasi selama beberapa bulan ke depan jika antusias warga dirasa cukup tinggi. Adapun paket sembako berisi terigu, gula dan minyak.