Kondisi jalan Cidangdang yang dikerahui rusak parah dan sudah banyak diberitakan media menuai tanggapan dari ketua komisi II DPRD Cilegon Fatutohmi.
Dia menyatakan bahwa Pemerintah belum serius menangani soal infrastruktur yang terintegrasi, bahkan Teresa dilakukan sebatas partial.
“Kita melihat pemerintah kota Cilegon belum serius menangani masalah infrastruktur yang terintegrasi, pembangunan masih terkesan dilakukan parsial. Sebut saja salah satunya jalan yang merupakan akses strategis yang menghubungkan dua kelurahan Rawaarum-Gerem di kec. Grogol, sudah lama dalam kondisi rusak parah”katanya, Jum’at (10/12/2021).
Kita akan minta, lanjut Fatutohmi, nanti di 2022 jalan tersebut agar sudah bisa diperbaiki, meski sebetulnya terlambat tapi minimal ada keberpihakan pemerintah terhadap kondisi tersebut.
“Nanti secepatnya saya akan minta OPD terkait (PUTR) agar meninjau lokasi sekaligus mengecek wilayah potensial terjadinya banjir” Tegasnya.
Diketahui sebelumnya, sejumlah kalangan menyoroti masalah jalan yang sudah lama rusak tersebut, ketua Karang Taruna menyebut sudah Lima tahun jalan itu dibiarkan Tampa perawatan sehingga dirinya sampai membuat postingan siaran video yang menyoal parahnya jalan penghubung dua wilayah kelurahan Rawa Arum dan Gerem itu.
Begitu pula dengan ketua Badak Banten, Marhani yang meminta Pemerintah supaya menganggarkan perbaikan jalan di wilayah itu bahkan pihaknya siap mengawal kegiatan tersebut.
