Gelombang Tinggi di Anyer Telan  Korban 

820

FB_IMG_15455060426837716

Naiknya air laut yang membuat gelombang cukup besar menerjang bangunan di sekitar kawasan Pantai Anyer pada pukul 21.30 WIB, Sabtu (22/12/2018) hingga dini hari. Peristiwa gelombang pasang yang dinyatakan bukan tsunami ini menelan korban jiwa.

“Data sementara dampak gelombang pasang di Pantai Anyer Kab Pandeglang dan Lampung Selatan adalah 1 orang meninggal dunia dan 11 orang luka-luka,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho melalui akun twitternya, @Sutopo_PN, Minggu (23/12/2018).

Sutopo menyebut 11 korban luka saat ini telah dilarikan ke rumah sakit. Dia juga mengimbau masyarakat tetap tenang karena tidak terpancing informasi bohong terkait tsunami.

news_305_1451783598

“Korban luka dirawat di rumah sakit. Masyarakat dihimbau tenang,” ujarnya.

Dia memastikan gelombang air laut yang menerjang Pantai Anyer dan sekitarnya bukan tsunami. Gelombang pasang tersebut disebabkan karena fenomena bulan purnama.

Selain itu, menurutnya, naiknya air laut juga tidak terkait dengan erupsi Gunung Anak Krakatau yang terjadi sejak pagi. (Red)