Rahmatullah Bagus Putra adalah seorang putra dari pasangan Agus Supriyanta seorang karyawan bagian transportasi pada sebuah perusahaan swasta dan Emiliawati yang hanya seorang ibu rumah tangga.
Tak nampak keistimewaan pada diri Bagus siswa berprestasi yang selalu menempati rangking pertama hingga kelas 6 SD iyang bersekolah di YPWKS kota Cilegon ini, berperawakan sedang layaknya anak seusianya, selain hanya tutur katanya yang ramah pada setiap orang yang menyapanya, Bagus tak terlihat ‘tangguh’ untuk seorang petarung Nasional yang sebentar lain bakal mewakili Indonesia dalam kancah olahraga Karate tingkat dunia yang akan berlangsung di Belgia pada 12 hingga 21 November 2018 mendatang.
Kendati menyandang juara pertama karate Nasional pada gelaran Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) pada 17-18 September lalu, tak membuat bagus menjadi jumawa, bahkan dari penuturan orang tuanya, Bagus malah cenderung mengalah ketika dirinya di’bully’ oleh teman sekolahnya.
“Sama teman-teman sekolahnya pernah disiram air dan diledekin tapi bagus diam aja, malah saya sebagai ayahnya saja bingung kok dia gak melawan tapi Bagus malah biasa aja meresponnya”ucap Agus Supriyantna ayahnya Bagus saat bincang-bincang bersama Bidik Banten di kediamannya yang beralamat di Lingkungan Ramanuju Baru, Kelurahan Citangkil kecamatan Citangkil kota Cilegon, Sabtu (22 September 2018) malam.
“Yang saya tau Bagus itu tunduk dan patuh sama sumpahnya dia waktu pertama bersumpah sebagai karateka sehingga dia menerapkan dikehidupan dia sehari-hari” imbuh sang ayah. (Wan)