Cilegon, (Bidik Banten) – Sejumlah proyek APBD bernilai miliar rupiah dikabarkan belum selesai, dugaan Mangkraknya sejumlah proyek yang dituliskan Pemkot Cilegon itu menurut LIRA Banten karena masih adanya persoalan, sehingga hingga saat ini belum dapat dipakai.
“Seperti gedung Kejari Cilegon yang sudah dibangun selama 2 tahun, kenapa sampai saat ini belum ditempati? kita melihat masih ada persoalan disitu makanya kenapa sampai sekarang belum ditempati”ungkap Azwar Anas selaku Gubernur LIRA Banten, usai mengadakan acara pelatihan kepemimpinan LIRA Banten, minggu (13/5) di Hotel Amaris.
Pihaknya menyayangkan anggaran pembangunan kantor Kejari Cilegon itu yang menurutnya menelan biaya hingga 5 Miliar namun peruntukannya belum jelas.
“Seharusnya sebelum membangun gedung kejaksaan itu, pihak Pemkot Cilegon memperjuangkan nilai manfaatnya, jangan asal menghamburkan uang rakyat”tegas Anas.
LIRA Banten, tambah Anas, sudah melayangkan surat kesejumlah lembaga penegak hukum agar persoalan gedung Kejari yang dibangun Pemkot Cilegon yang memakai anggaran APBD Cilegon itu segera diusut.
“Insya Allah dalam waktu dekat ini kami LIRA. Banten dan para aktivis lainnya akan melakukan aksi unjuk rasa ke Pemkot Cilegon, Bagian Aset kota Cilegon dan Kejari Cilegon supaya jelas dan tidak ada lagi informasi yang ditutupi”ujar Anas
(KD)