Cilegon, (Bidik Banten) – Teriknya matahari yang membakar kulit tak menyurutkan semangat Roni menjaga kendaraan motor milik para pengunjung pertokoan di Lingkungan Sumampir, Kecamatan Purwakarta kota Cilegon.
Profesinya sebagai tukang parkir dijalani pria paruh baya ini baru setahun, sebelumnya bapak 4 orang putra ini bekerja sebagai minta motor di bengkel Simpang Tiga Cilegon selama belasan tahun, dengan alasan usia dia memilih berhenti sebagai montir dengan menjalani profesi tukang parkir diwilayah tempat tinggalnya.
Soal kesejahteraan dalam penghidupannya sebagai tukang parkir tentunya kita sudah tahu berapa penghasilan dia sebagai juru parkir, namun dirinya selalu mensyukuri dapat menikmati rejeki yang berkah dan setiap saat kumpul bersama keluarga, “walaupun penghasilan kecil tidak seperti waktu saya jadi motor di Simpang Tiga itu, tapi saya selalu bersyukur sebab saya usaha mandiri dan setiap waktu dekat dengan keluarga” Ujarnya.
Saat dirinya bicara soal kepemimpinan di Cilegon, Roni hanya meminta agar pemimpin berikutnya lebih amanah dan tegas dalam memimpin, dia mengharapkan kota Cilegon yang penduduknya sedikit dapat menikmati kesejahteraan dengan banyak menciptakan lapangan pekerjaan.
“Cilegon ini kan kota kecil terus penduduknya sedikit, harusnya kita bisa bekerja ditempat yang layak dan bisa sejahtera. Karena banyak perusahaan dan industri besar di Cilegon ini, tapi anak-anak saya dan tetangga sekitar rumah saya banyak yang nganggur”ucapnya, minggu (7/5).
Sebagai rakyat kecil yang berekonomi pas-pasan tukang parkir ini menginginkan Walikota berikutnya lebih tegas dan berani dalam memperjuangkan aspirasi rakyatnya, dia juga mengharapkan pemimpin Cilegon berikutnya bersifat amanah, berani membela kepentingan rakyat dan berpihak kepada rakyat kecil. (Nur)