Sebuah rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang ditempati satu Keluarga, yakni Rohmat (32 tahun) dan istrinya Santi (30 tahun) yang berada di Lingkungan Sambidongko RT/RW 05/05 Kelurahan Cikerai kecamatan Cibeber Kota Cilegon, kondisinya sudah sangat menghawatirkan, pasalnya rumah yang dihuni oleh satu Keluarga tersebut atap rumahnya akan ambruk dengan tembok yang nyaris roboh bahkan sewaktu-waktu bisa menimpa penghuninya.
Rohmat, pemilik rumah tersebut mengatakan dirinya mengaku khawatir bila turun hujan, rumahnya bakal ambruk.
“Kalau hujan turun air masuk kedalam rumah karena atap yang sudah pada bocor, yang saya sangat khawatirkan takut ambruk”keluhnya.
Rohmat juga mengatakan belum adanya bantuan bedah rumah ataupun rehab yang di berikan oleh Pemerintah kota Cilegon maupun dari Provinsi Banten
“Belum ada bantuan dari pemerintah untuk rumah ini, kenapa yang sekiranya masih layak mah dibantu, kita yang jelas sudah roboh rumahnya, belum dapat bantuan dari Pemerintah”ujarnya.
Ditempat terpisah, Jajuli selaku ketua LPM, Kelurahan Cikerai menerangkan bahwa rumah yang tidak layak huni tersebut sudah pernah diajukan ke pemerintah Kota Cilegon namun belum ada realisasinya
“Kita sudah mengajukan ke pada Dinas PU maupun Dinsos kota Cilegon, namun belum ada realisasinya, tapi semoga di tahun 2017 bisa terealisasi untuk program RTLH”ucap Juli.
(Priadz)