Bareskrim Mabes Polri Kejar 14 Tersangka Rumah Sakit Penerima Vaksin Palsu

756

Kabareskrim ari donoBareskrim Mabes Polri berhasil mengungkap penggunaan vaksin palsu di 14 rumah sakit, 6 bidan dan 2 klinik yang tersebar di Jabodetabek. Bareskrim kini sedang menyelidiki pelaku terkait pemesanan dan penggunaan vaksin palsu.

“Masih kita laksanakan investigasi, mengumpukan bukti-bukti, dan keterangan. Kalau mungkin masih berkembang dan ada tambahan akan kita kembangkan, dan kalau cukup bukti akan kita tegakkan hukum,” ucap Kabareskrim Komjen Ari Dono usai rapat di komisi IX gedung DPR, Jakarta, Kamis (14/6/2016).

Ari menjelaskan, temuan vaksin palsu di 14 rumah sakit itu berdasarkan keterangan tersangka yang sudah diamankan polisi. Mereka ada sebagai produsen, distributor, penjual, bidan, hingga dokter.

“Itu kan masih keterangan dari tersangka bahwa alirannya ke sana ke 14 rumah sakit itu. Nah itu akan kita krocek,” ujarnya.

Begitu juga saat ditanya apakah pihak rumah sakit sengaja menggunakan vaksin palsu, hal ini masih dalam penyelidikan Mabes Polri. Yang pasti Ari menegaskan hukum akan ditegakkan jika ada yang terbukti bersalah.

“Seperti yang diminta tadi, tidak pandang bulu,” tegas Ari.

(Zaki)