Petugas gabungan dari badan lingkungan hidup (BLH) kota Cilegon, dan pemadam kebakaran melakukan pembersihan dan penyedotan cairan yang diduga limbah di gorong-gorong jalan tol tangerang-merak, kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Jombang, kota Cilegon (01/09).
Kepala Damkar kota Cilegon, Habibullah Al-Farisy mengatakan, saat pembersihan berlangsung selama dua jam, petugas mengaku kesulitan menangani cairan limbah di gorong-gorong ruas jalan tol, lantaran mengalami sedimentasi.
“Cairan yang diduga limbah bahan berbahaya dan beracun yang ditemukan warga di buang si sisi parit dan gorong-gorong jalan tol Tangerang-Merak menjadi sulit dibersihkan karena saat dilakukan penyemprotan untuk didorong dari arah selatan ke arah utara, cairan limbah tersebut tidak berhasil disedot akibat tersumbat dan terhalang cairan limbah yang diduga telah mengalami pengendapan” ujar Habib.
Habibullah menambahkan, pihaknya telah mengerahkan petugas dengan tiga unit mobil pemadam untuk membantu proses pembersihan-pun terkendala akibat saluran di gorong-rogong terhalang cairan limbah yang mengalami pengendapan sehingga petugas mengaku menyerah melakukan penanganan.
Sementara itu, kepala badan lingkungan hidup kota cilegon, epud saepudin yang ditemui dilokasi berharap, PT. Marga Mandalasakti tidak hanya diam dalam menangani kasus pencemaran lingkungan yang terjadi di lahan miliknya, kita mendesak pengelola jalan tol juga menerjunkan petugas pemeliharaan jalan yang tahun persis dengan kondisi gorong-gorong disekitar lokasi.
“Sejauh ini kita telah melakukan pembersihan dan penyedotan selama tiga kali dengan menggandeng pihak pengelola limbah, namun ironisnya cairan yang diduga limbah tersebut hingga kini masih belum teratasi” keluhnya.
Reportase: A Fernando
