Pedagang Daging Masih Mogok Jualan, Disperindagkop Malah Sidak Agen Telur

861

Petugas Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) kota Cilegon melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke pasar tradisional Kranggot kota Cilegon (12/08)., dalam Sidak kali ini, petugas mendatangi sejumlah agen dan toko yang menjual telur ayam.

Kepala bidang pedagangan dan pembinaan pasar, Muhamad Satiri mengatakan, inspeksi mendadak kali ini dilakukan sebab adanya kelangkaan daging sapi beberapa hari belakangan ini, sehingga konsumen saat ini beralih dari membeli daging sapi kini membeli telur ayam, iakan basah dan ayam potong.

“Masih ada tiga item kebutuhan masyarakat yang meliputi telur ayam, ikan basah dan ayam potong, meskipun harga ayam potong naik tidak terlalu signifikan, dan hanya beberapa persen saja.

Sementara, pemilik agen, beni mengaku, semenjak adanya kelangkaan daging sapi di pasaran kini harga telur mengalami kenaikan sekitar empat hingga enam ribu rupiah perkilogramnya. “dulu sebelum adanya kelangkaan daging sapi, harga telur perkilogramnya hanya 17 ribu, dan sekarang mengalami kenaikan harga menjadi 21 hingga 23 ribu rupiah perkilogramnya”.

Beny menambahkan, sebenarnya kenaikan harga telur ayam ini bukan karena adanya permintaan barang atau telur yang meningkat dari masyarakat, karena memang harga telur ayam sedang mengalami kenaikan harga.

(KD)