Merasa tak diperhatikan pasca penggantian general manager pimpinan ASDP Merak. pengurus kecamatan KNPI Pulo Merak mengadukan pimpinan ASDP Merak ke kadin kota Cilegon. para pemuda yang tergabung dalam pengurus kecamatan KNPI Pulomerak ini mengeluh lantaran pihaknya tak pernah mendapat jatah proyek dari pengelola pelabuhanASDP Merak.
Sejumlah pemuda dari pengurus kecamatan KNPI pulomerak kota cilegon yang mendatangi kantor kamar dagang dan industri ini, setelah sebelumnya pihaknya mengadukan pengelola pelabuhan merak PT ASDP kepada pengurus kadin kota cilegon, karena merasa tidak diperhatikan dan tidak pernah lagi diberi kesempatan kerja maupun jatah proyek dari para pemenang tender di perusahaan bumn tersebut.
Namun sayangnya ketua kadin kota Cilegon, yang menggelar mediasi antara keduanya batal mempertemukan pimpinan ASDP Merak dengan para pemuda lantaran pimpinan ASDP tidak hadir dan mewakilkannya kepada Manajer SDM nya.
Menurut manager SDM dan Umum PT ASDP Merak selama ini jumlah tenaga kerja outsourching dipastikan 98 persen diantaranya adalah warga lokal dan sekitar pelabuhan termasuk untuk pelaksana proyek pemenang tender di ASDP 90 persennya dikuasai pengusaha lokal.
Sementara itu, ketua kadin kota Cilegon, Sahruji menyikapi ancaman pemuda Pulo Merak yang akan melakukan aksi di ASDP ketua kadin berharap aksi tidak dilakukan secara anarkis pihaknya berharap para pemuda dan pimpinan asdp dapat melakukan komunikasi dengan baik.
Pihaknya berharap kisruh antara pemuda dan pihak ASDP dapat teratasi dan tidak berujung aksi, karena pihaknya khawatir kekisruhan yang terjadi dapat mempengaruhi kondusifitas keamanan di sekitar lokasi.
Reportase: A Fedrnando
Editor: Zaki Ardiansyah