PT Mandala Airlines, maskapai yang beroperasi dengan nama Tigerair Mandala, beberapa hari yang lalu mengumumkan akan berhenti beroperasi pada 1 Juli 2014. Lantas, bagaimana nasib para karyawannya?
Senior Executive Communication Tigerair Mandala, Thoriq Husein, mengatakan bahwa Tigerair Mandala akan menyelesaikan masalah karyawan sebaik mungkin. Ia berujar, maskapai ini akan merumahkan ratusan orang karyawan Tigerair Mandala.
“Ada 291 karyawan, termasuk awak kabin,” ujarnya
Selain itu, dia menjelaskan, Tigerair Mandala memberikan uang pesangon dan tambahannya kepada karyawannya. Sayangnya, Thoriq enggan menyebut besarnya nominal pesangon yang diberikan perusahaan itu.
“Yang pasti, sesuai dengan UU Ketenagakerjaan dan ada paket sweetener (tambahan). Apa yang didapat karyawan, Alhamdulillah, puas dan tidak ada yang komplain,” ujar dia.
Lalu, Thoriq mengatakan bahwa maskapai ini memiliki lima unit pesawat. Nantinya, pesawat tersebut akan dikembalikan ke penyewa. “Pesawat kami kan, tinggal lima unit. Semua pesawat akan dikembalikan ke lessor, karena memang tidak beroperasi (lagi),” kata dia.
Seperti diketahui, pada Rabu lalu, 18 Juni 2014, maskapai ini mengumumkan akan berhenti beroperasi per 1 Juli 2014. Alasannya, maskapai ini terus merugi.
“Dewan meninjau posisi Mandala dan memutuskan bahwa Mandala tidak memiliki sumber daya yang memadai untuk melanjutkan kegiatan operasionalnya. Maskapai telah secara resmi menyampaikan informasi terkait penghentian operasional terhitung tanggal 1 Juli 2014 ini kepada Direktorat Jenderal Perhubungan,” ujar Ketua Dewan Komisaris Mandala Airlines, Jusman Syafii Djamal, dalam keterangan tertulisnya. Vivanews
Comments are closed.