Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Busyro Muqoddas mengisyaratkan keluarga Menteri Agama Suryadharma Ali dan anggota DPR menjadi bidikan KPK. Musababnya, surat perintah penyidikan tersangka menyertakan embel-embel ‘dan kawan-kawan’.
Busyro menjelaskan, kalimat ‘dan kawan-kawan’ memiliki rujukan. “(Jadi) Ada sebagian keluarga dan ada di luar yang ada sebagai warga, ada unsur kementerian agama dan ada unsur-unsur di luar itu,” kata Busyro di Gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Jumat (23/5/2014).
Dugaan keterlibatan keluarga Suryadharma itu ditenggarai terkait dengan penggunaan kuota haji yang seharusnya menjadi milik calon jemaah haji lain. Sebab diketahui, ada kuota haji yang dinikmati kerabat, bahkan disebut-sebut istri dan menantu Suryadharma Ali.
Busyro pun menilai kuota itu semestinya lebih diprioritaskan kepada calon-calon jemaah haji yang sudah mengantre bertahun-tahun.
“Pertanyaaannya kalau ini diduga digunakan kepada sejumlah orang dengan status sebagai petugas haji, tapi kalau itu tidak memenuhi kriteria sebagai petugas haji, itu kan artinya abuse of power,” jelas dia.
Disinggung apakah mereka yang diduga terlibat segera ditetapkan, Busyro tak mau berspekulasi. “Tunggu saja nanti perkembangannya,” tegas dia.
(Jco)
