Kapolsek Cibeber, Kota Cilegon AKP Riki Purnama menjadi korban pemukulan saat melakukan penutupan hiburan malam di Dynasty Hotel Cilegon, Banten, minggu (19/5) dini hari. Korban dipukul saat bersama puluhan anggota polisi lain masuk ke dalam diskotek dan meminta pengunjung untuk pulang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, puluhan anggota Polres Cilegon mendatangi hiburan malam diskotek dan karaoke di Hotel Dynasty. Puluhan anggota langsung merangsek masuk ke dalam ruang karaoke dan juga diskotek untuk meminta pengunjung pulang dan meninggalkan lokasi karena operasi hiburan malam tersebut sudah melebihi waktu yang telah ditetapkan oleh pemerintah Kota Cilegon, yakni pukul 00.00 WIB.
Saat itu Riki yang memakai pakaian preman tengah berada di pintu keluar. Entah apa penyebabnya salah seorang pengunjung beradu mulut dengan Riki. Pengunjung tersebut langsung memukul korban, keributan dan baku pukul pun tak bisa dielakkan. Puluhan polisi yang tengah berada di dalam diskotek dan di tempat karaoke langsung keluar dan memisahkan keributan tersebut.
Di saat puluhan anggota polisi memisahkan keributan pelaku langsung melarikan diri. Namun polisi mengamankan seorang yang diduga provokator dalam keributan tersebut.
“Yang dipukulnya Kapolsek Cibeber, tadi di dekat tangga,” kata salah seorang karyawan hotel yang enggan disebutkan namanya, Minggu (18/5).
Sementara itu, Kapolsek Merak Kompol Tidar, yang juga berada di lokasi mengatakan pihaknya mengamankan salah seorang yang diduga provokator. “Kita amankan satu orang. Sekarang sudah dibawa ke Polres,” katanya.
Sementara itu AKP Riki langsung dibawa ke rumah sakit terdekat untuk menjalani visum. Pihak kepolisian langsung menghentikan kegiatan penutupan hiburan malam yang sedang dilakukan. sementara itu lokasi kejadian langsung diberi garis polisi.
Sumber:merdeka.com